Tuesday, March 1, 2011

Good News Dari dr. Gatot Abdurrazak, Sp.OG

Pengalaman bertemu dengan dr.Gatot Abdurrazak, Sp.OG 


Rsia Harapan Kita



Tanggal 16 februari sebenarnya jadwal kontrol daneka di 20 minggu, namun karna sebulan lalu (16 januari) dokter tempat daneka periksa (dokter adi , di RS AQIDAH), memvonis bahwa placenta ku di bawah (placenta previa) sehingga harus mempersiapkan diri untuk operasi.

Weist.. kok yaa gampang banget dokter bicara seperti itu, harusnya kan sang dokter berkata "ibu, ini letak placenta ibu, masih di bawah, kemungkinan kalau sampai 9 bulan tidak berubah, maka tidak bisa lahir normal, karena lubang rahim tertutup placenta, tapi ibu harap tenang, ini kan masih 3 bulan, masih banyak perkembangan, dan janin terus berubah, bisa jadi bulan depan placenta  ibu sudah naik".  

Andai dokter tersebut berkata seperti itu, maka hati ku akan tenang. dan ingin lekas kontrol lg, akhirnyaaa tanggal 21 februari, malam hari aku bertekad ke RS AQIDAH, berharap setelah sebulan stress mendengar pernyataan dokter adi kali ini semoga ada perubahan, semoga placenta nya sudah di atas, berharap bisa lihat kelamin janin.

Menit demi menit menunggu, dapat nomor antrian 24, jadwal praktek jam 19.00, tetapi sang dokter datang jam 19.30 (ohh sungguh indonesia sekali, jam kareet),  1 jam berselang tak juga nama ku di panggil, menunggu sendiri (kali ini suami tidak ikut, karena lelah sepulang kerja), sekitar pukul 21.00, nama ku di panggil, deg-deg an, campur penasaran ketika scan USG di mulai (USG 2D).

Dokter : Ada keluhan apa bu?
Aku  : gak ada dok, ingin tahu janin saya, bagaimana placenta nya, bulan lalu    previa,sekarang gmn dok?

Dokter : sebentar ya bu (sambil memegang alat usg dan mencari si janin), nah bu, ini masih placenta previa, belum ada perubahan (tiba2 janin ku me nendang, tanda gak suka mungkin, si dokter gak permisi2 mau periksa)

Aku     : sabar ya nak, dokternya baik kok (nenangin daneka), oh gitu ya dok, trus kelamin nya gimana dok?

Dokter : Nanti ya bu kelaminnya, ini kepala bu, ini tulang punggung dan badan, ini kaki, sudah sempurna, beratnya sekarang 400gr (sambil menunjukkan letak2 yang dia jelaskan)

Aku     : jadi beratnya normal ya dok?

Dokter : iya, ibu masih minum susu?

Aku     : Masih dok, trus dok kelaminnya apa?

Dokter : oh itu nanti bu... kalau sudah 7 bulan baru terlihat, sekarang belum bisa

Aku     : (bergumam dalam hati) yeeeee, tadi bilangnya nanti di jelasin, kenapa pas 
terakhir dia bilang gak bisa, jadi senewen lama2 sama ini dokter, "Oh gitu ya dok", yang tadi tolong di print ya dok (ada 3 lemabr di print, sejak awal hamil tak pernah aku bisa membaca hasil usg, yang mungkin hanya dokter itu dan Tuhan yang tahu)

Setelah keluar ruangan, kecewa plus sedih bercampur jadi satu, aku harus tetap ke RS.Harapan Kita tuk second opinion, dokter tadi benar-benar menghancurkan harapan ku, dan tidak memberikan best solution, sepulang dari dokter, ku ceritakan pada suami ku, ia juga mungkin sedih dan kecewa, namun ia berhasil menenangkan hati ku.

Tak puas dengan pernyataan dokter di RS.Aqidah, akhirnya hari jumat pagi 25 februari 2011 (4 hari setelah USG di RS.Aqidah) ku langsung bergegas ke RSAB Harapan Kita, sesampainya disana, daneka membelai perutku dengan manis, "iya nak, kita sebentar lagi bertemu dokter gatot" (dokter rekomendasi dari teman-teman di theraphy music harkit.

Beliau terkenal santun, teliti, ahli usg, sabar, perhatian, the best lah pokoknya, tp memang terkenal antriannya yang panjang), yups jam 8 aku sudah mendaftar dan mendapat antrian nomor 2, karena nomor 1 nya tidak hadir, maka tanpa menunggu lama aku langsung masuk ke ruangan dokter gatot.

Dokter : Selamat Pagi ibu (sambil menjulurkan tangan, tanda berjabat tangan)
Aku      : Pagi dok (berjabat tangan)

Dokter : sekarang umur janinnya 21 minggu ya bu, ada keluhan apa?
Aku      : iya dok, dokter saya sebelumnya mengatakan saya ini placenta previa, tp saya gak tahu ini previa marginalis atau totalis

Dokter  : Mari bu saya periksa, (sambil menggunakan alat USG 3D), bu... ini yaa bu...kepala anak ibu, normal yaa bu tidak hydrosefalus, ini matanya simetris ya bu letaknya (sambil menunjuk layar, gambar mata daneka, ohh subhanaAllah, jelas sekali ucapku), ini hidung nya, ini mulutnya normal yah bu, tdk sumbing, ini telinganyaa.., nah ini leher nyaa.., ini tangan kiri anak ibuuu... nah ini jari2 tangannya, ada 5 yah buuu, 1,2,3,4,5 (sang dokter menghitung jari anakku), nah ini kantung jantungnya ibu, ada 4 rongga yaa, ini paru2, ini hati, ini lambung, nah ini monasnya.. (anak ibu laki2), untuk placenta, ini di atas bu, tidak previa kok, ini yahhh placentanya (sambil menunjuk gambar placenta), berat anak ibu 398 gr. (dokter menjelaskan beberapa bagian tubuh dengan bahasa kedokteran,yang berarti normal bagian2 tersebut)

Aku      : SubhanAllah, makasih yah dok saya lihat semuanya, itu kantung zakarnya juga saya lihat, alhamdulilah, saya tidak placenta previa, makasih dok.... (terharu, sejak dokter menyebutkan bagian2 tubuh daneka, dan aku melihatnya dengan berbinar2)

Dokter  : iya bu, ada pertanyaan lain?
Aku       : tidak dok, terimakasih (sambil berjabat tangan)

Keluar dari ruangan dokter gatot, serasa kaki ini lemas, jantung berdegap kencang seperti mau pingsan, lekas ku hubungi suami tuk menceritakan hal bahagia ini, semua bahagia, dan alhamdulilah ketika daneka di usg dr.gatot, ia diam saja, hanya melambai2kan tangan, lucu nya kamu naakk, dan tak segan2 memberi tahu kelaminnya, bahwa ia seorang bayi laki-laki,terimakasih dokter gatot, gud news hari ini di pagi hari, yang indah.

setelah itu, aku masuk kelas theraphy music, dan sekarang daneka di tanya oma pakai bandul ajaib nya oma, (ketika 4 bulan, daneka di tanya pakai bandul "kalau maju mundur brarti cowok, kalau berputar berarti cewek", jawab nya kadang cowok, kadang cewek), kali inii...."daneka... daneka cowok atau cewek? "(tanya oma)... tiba2 bandulnya bergerakr maju mundurrr.... yeaaahhhh daneka cowok....!!

di ruang theraphy, daneka tenang sekali... enjoy, mungkin juga ia kangen sama oma, dia tahu perjuangan ku ke oma (karena suami kurang setuju aku theraphy music), padahal gunanya banyak sekali, kalau ortu2 lain bilang, anak 1 bulan kalau malam gak tidur, tapi kalau anak theraphy music, pasti bisa di nego, kita hanya bilang, "nak, nanti malam bangunnya kalau mau mimi yah, dah baiknya dengan senyum (gak nangis)" anaknya pasti nurut.

hari ini aku ceria sekali, kata oma, kalau kita hamil ceria, positif, ikhlas, tenang, maka bati yang di lahirkan pun fun, komunikatif, tenang, sesuai dengan suasana hati ibunya ketika hamil. jadi sebaiknya jika hamil, tahan amarah, emosi, kata2 negatif, bete, mood yang kacau, stresss, banyak fikiran, beban. buang jauh2 hal2 negatif.


Hasil USG dari dokter gatot abdurrazak ini menjawab semua pertanyaan serta tebak-tebakan saudara, teman, sepupu, ortu, ipar, dan orang2 sekeliling tentang jenis kelamin anakku dilihat dari sudut bentuk perut dan wajahku, berikut ini pernyataan mereka sebelum diketahui jenis kelamin my baby :


Bapak ku : cowok
Mama ku  : cewek pasti, perutnya bagus
Suami     : cowok, karena ngidam  main basket


Mba dea (ipar)             : cewek pasti, soalnya ika di make up tetep cakep
Bianca (anak umur 2th) : cowok!!!
Nayla (anak umur 4th)   : anak ka eka pasti cowok!


oza           : anak lu cewe, soalnya kayak omera, dikiri terus
mba widi    : kata hati kamu apa ka?, klo cowok yaa brarti cowok
pak gufron  : kalo istrinya "ngajakin" terus, ntar anak nya cowok
yeny        :cowok kayaknya anak lo ka, gak suka belanja sih lo
ibunya saga : dari perutnya, pasti cowok
nuri        : lo ngidam gak suka wangi2an, cewek tuh kaa, gw gak ngidam, makanya cowo
mimi        : cewek , soalnya yunus istrinya ngidam muntah2 kayak ka eka, anaknya cewe
bu rudi     : leher kamu mulai hitam, kayaknya cowok anakmu nanti :-)
bu ayodi    : anak mu kayaknya cowok, tp masih berubah2 muka mu, cewe kali ya


aku        : firasat ku cowok, karna mulai dari cara pembuahan yang di ajarkan dokter Endang, hani, ayu, nana, dan beberapa teman yang share, serta membaca buku tentang unsur X,XY dll, serta awal kehamilannku yang sakit pinggang sudah menandakan hal tersebut.


hihihihi, dari tebakan mereka ada beberapa yang akhirnya sesuai dengan USG, tetapi bagaimanapun juga, hasil usg 99%, tetaplah semua KUASA ALLAH SWT. kun fa yaa kuun, manusia hanya berusaha, Allah yang menentukan.